PATI, Harianmuria.com – Kini setiap calon jamaah haji dapat menggunakan aplikasi Haji Pintar untuk mendaftar secara online, maupun secara langsung atau offline dengan mendatangi kantor Kementerian Agama (Kemenag) sesuai kota domisili. Kepala Sekdi (Kasi) Haji dan Umroh Kantor Kementerian Agama (Kemenag) Kabupaten Pati, Abdul Hamid menuturkan sudah ada beberapa warga yang mendaftar haji secara online. Hal ini cukup membantu dan memudahkan warga Pati yang tengah menempuh pendidikan maupun tenaga kerja di luar negeri.
“Pendaftaran itu berdasarkan domisili karena berkaitan dengan kuota. Kemarin itu mahasiswa karena dia tidak memungkinkan untuk pulang. Bahkan kemarin dari Hongkong, Tenaga Kerja Wanita (TKW) tidak bisa pulang, setoranya di sini diselesaikan keluarganya,” sambungnya.
Hamid menjelaskan zaman sekarang orang dengan mengandalkan telepon genggam sudah bisa melakukan pendaftaran haji tanpa perlu repot datang langsung ke kantor Kemenag.
“Sekarang orang bisa daftar dari atas kasur cukup digenggaman sudah bisa menyelesaikan pendaftaran haji. Scan KTP, KK, akta kelahiran pakai handphone sudah bisa lewat aplikasi Cam Scanner. Asal dokumenya benar, nanti kita ekseskusi dan muncul nomor antreanya,” katanya
Sebagaimana diketahui sebelumnya, terobosan baru ini mulai diberlakukan sejak tahun 2021 silam, sesuai PMA nomor 13 tahun 2021.Hingga kini, tidak kurang dari 10 orang yang telah mendaftar haji secara online di kabupaten Pati. Angka ini terbilang sedikit ketimbang yang mendaftar secara offline.
Meskipun sudah tersedia aplikasi Haji Pintar, untuk sementara ini Hamid menilai masyarakat Pati lebih nyaman untuk mendaftar haji secara offline dengan datang langsung ke kantor Kemenag.
“Belum banyak, seingat saya masih kurang dari 10 orang. Karena hampir mayoritas itu lebih nyaman pendaftaran lewat offline,” pungkasnya. (Lingkar Network | Arif Febriyanto | Harianmuria.com)