GROBOGAN, Harianmuria.com – Seorang remaja asal Desa Mintreng, Kecamatan Kebonagung, Kabupaten Demak, berinisial MM (17), ditemukan tewas tenggelam di Sungai Tuntang, wilayah Desa Ngroto, Kecamatan Gubug, Kabupaten Grobogan, Minggu, 9 Juni 2025.
Peristiwa tragis ini terjadi saat korban bersama empat temannya mencuci jeroan hewan kurban di sungai tersebut. Nahas, MM terpeleset dan jatuh ke sungai. Karena tidak bisa berenang, ia pun terseret arus dan tenggelam.
Tiga teman korban sempat berusaha menolong dengan terjun ke sungai, sementara satu orang lainnya mencari bantuan warga sekitar.
Kapolsek Gubug, AKP Sunarto, menyampaikan bahwa korban berhasil ditemukan sekitar 15 menit setelah pencarian dilakukan. MM ditemukan di dasar sungai dan langsung dievakuasi ke rumah sakit terdekat di Kecamatan Gubug.
“Dari hasil pemeriksaan medis, korban dinyatakan telah meninggal dunia. Tidak ditemukan tanda-tanda kekerasan atau penganiayaan,” terang Sunarto.
Pihak keluarga menyatakan telah menerima kejadian tersebut sebagai musibah dan menolak proses autopsi, disertai surat pernyataan resmi.
Kapolres Grobogan AKBP Ike Yulianto menyampaikan rasa duka dan keprihatinannya atas insiden ini. Ia mengimbau masyarakat untuk lebih berhati-hati saat beraktivitas di sekitar sungai, apalagi saat musim hujan dan arus sungai deras.
“Kami tidak ingin ada korban jiwa lagi. Keselamatan warga adalah prioritas utama,” tegas Ike Yulianto.
Kapolres juga mengingatkan agar warga tidak mandi, memancing, atau mencuci di sungai tanpa pengawasan, terutama anak-anak. Menurutnya, banyak kasus tenggelam terjadi akibat kelalaian dan kurangnya pengawasan dari orang tua.
“Sungai yang tampak tenang bisa saja sangat deras dan mematikan di bawahnya. Mari jaga keselamatan bersama dan hindari risiko tenggelam,” tutupnya.
(AHMAD ABROR – Harianmuria.com)