Harianmuria.com – Sebagai bentuk pelayanan cepat kepada calon pendaftar jamaah haji, Kementerian Agama Republik Indonesia (Kemenag RI) telah meluncurkan aplikasi Haji Pintar. Berbagai fitur penunjang keberlangsungan kegiatan haji disediakan di dalamnya. Diantaranya pendaftaran, pelunasan, pembatalan, perkiraan keberangkatan, serta hak dan kewajiban.
Aplikasi yang telah diresmikan pada 17 Maret 2022 oleh Menteri Agama Yaqut Chilil Qoumas di Asrama Haji Pondok Gede, Jakarta. Harapannya, calon jamaah haji dapat mengakses beberapa fitur dan pelayanan pendaftaran secara elektronik dengan memanfaatkan apliaksi tersebut. Lalu, bagaimanakah isi dari apliaksi Haji Pintar itu?
Sebelum mendaftar ke aplikasi Haji Pintar, pastikan terlebih dahulu bahwa calon pendaftar sudah memiliki rekening tabungan haji. Calon jamaah haji yang belum memiliki tabungan di Bank Syariah Indonesia (BSI) dapat terlebih dahulu membuatnya dulu dan meng-install aplikasi bank tersebut.
Dalam aplikasi BSI itu, Anda dapat memilih menu buka rekening untuk memilih tabungan wadiah maupun mudharabah. Masukkan email, nomor handphone, kode promo (jika ada), setelah itu maka akan mendaoatkan kode nomor rekening dan kartu BSI Debit, jika belum berhasil hubungilah customer terkait untuk meminta verifikasi, apabila tidak bisa maka Anda diharapkan membuka rekening secara langsung di kantor terdekat.
Sebelum melakukan pendaftaran, pastikan Anda sudah memiliki saldo minimal sebesar Rp 25.100.000 di dalam bank BSI tersebut. Baru setelah berhasil, Anda dapat membuka rekening di bagian menu Pembukaan Rekening dan klik Tabungan Haji Indonesia, kemudian ikuti segala prosedur yang diberikan dan transfer setoran awal sebesar Rp 25.100.0000, Anda akan mendapatkan tanda bukti setoran transfer atau resi.
Jika tabungan haji sudah dibuka dan sudah ada saldonya, Anda dapat melakukan setoran awal haji melalui aplikasi BSI mobile. Sebelum itu, siapkan data diri seperti KTP, dan juga nama Ayah yang sama dengan KK dan buku nikah atau akte kelahiran atau ijazah.
Klik menu bayar pilih haji dan umrah lalu klik pembayaran setoran awal haji. Selanjutnya Anda akan diminta mengisi data sesuai dengan KTP, nanti Anda akan diberikan surat wakalah atau surat kuasa, telitih terlebih dahulu lalu klik selanjutnya. Jika sudah berhasil Anda akan mendapatkan resi setoran awal haji.
Buka email dari BSI senter berupa tanda setoran awal dan surat wakalah, Anda bisa mengunduh dan menyimpannya yang akan digunakan untuk mendaftarkan nomor porsi melalui aplikasi haji pintar.
Berikut beberapa langkah cara mendaftar haji secara online melalui aplikasi Haji Pintar.
- Download melalui playstore aplikasi Haji Pintar lalu install
- Pilih login dan daftar dengan pilih jamaah dengan memasukkan nomor porsi yang ada di email dan NIK.
- Masukkan email, nomor hp, dan kata sandi
- Jika sudah bisa login, pilih pendaftaran
- Klik nomor validasi dan upload identitas diri seperti foto diri, foto KTP, foto Diri + KTP, foto KK, foto Ijazah/akte nikah/akte lahir, foto bukti setoran/pembayaran dari bank
- Setelah pendaftaran selesai, Anda akan diminta menunggu verifikasi dan konfirmasi dari petugas Kantor Kementerian Agama Kabupaten/Kota
- Cek status konfirmasi di bagian notifikasi
- Lalu download SPH yang di dalamnya ada nomor porsinya. Namun kalau Anda masih belum bisa mengunduhnya, kunjungilah kantor Kemenag masing-masing kota/kabupaten susuai alamat KTP.
Aplikasi Haji Pintar tidak hanya dapat memudahkan calon jamaah haji dalam melakukan pendaftaran secara online, tapi juga tersedia fitur-fitur layanan penunjang selama jamaah haji melakukan aktivitas ibadah haji.
Ketika membuka aplikasi Haji Pintar, pengguna akan disuguhkan bebebapa pilihan menu diantaranya menu pembinaah haji, menu layanan luar negeri, menu informasi jamaah haji, menu keuangan haji, menu video tutorial, serta menu hak dan kewajiban jamaah haji.
Pada menu pembinaan haji berisi informasi menarik seputar haji, doa-doa manasik haji, dan jadwal lontar jumrah. Fitur layanan dalam negeri berisi prosedur pembayaran, pembatalan, pelunasan, pelimpahan porsi, dokumenhaji, rencana perjalanan haji, penerbangan atau transportasi utara, asuransi, dan asrama haji.
Sedangkan di dalam menu layanan luar negeri, berisi informasi akomodasi, konsumsi, transportasi, peta akomodasi, peta transportasi, dan peta Arafah dan Marwah. Fitur Umrah dan Haji khusus memuat fitur Penyelenggara Umrah (PPU), Penyelenggara Haji Khusus (PHK) atau travel khusus yang sudah mendapatkan izin dari pemerintah, pendaftaran umrah, pendaftaran haji khusus, informasi jamaah umrah, informasi jamaah haji khusus, pelimpahan, SPM Umrah, dan SPM Haji Khusus.
Adapun menu informasi jamaah haji hanya dapat diakses dengan cara login menggunakan nomor porsi atau paspor, Anda akan melihat fitur seputar estimasi keberangkatan, jadwal keberangkatan kloter, informasi pembatalan, dan informasi pelunasan.
Selanjutnya ada menu video tutorial, Anda dapat menyimak video-video menarik yang menyampaikan informasi terkait akomodasi, konsumsi, dan transportasi terkait perjalanan ibadah haji disajikan dalam bentuk visual demo.
Kemudian yang terakhir ada menu hak dan kewajiban jamaah haji yang dapat dibaca dan diperhatikan oleh setiap pengguna aplikasi Haji Pintar. (Lingkar Network – Harianmuria.com)