SALATIGA, Harianmuria.com – Pemerintah Kota (Pemkot) Salatiga menyalurkan hibah total sebesar Rp1,4 miliar kepada delapan organisasi masyarakat (ormas) dari berbagai bidang urusan. Hibah tersebut bersumber dari APBD Kota Salatiga Tahun 2025.
Kedelapan ormas yang menerima hibah yaitu Korpri, FKUB, PMI, Forum Pembauran Kebangsaan, MUI, PD Muhammadiyah, Pincab NU, dan Koalisi Perempuan Indonesia.
Hibah tersebut secara simbolis diserahkan oleh Wali Kota Salatiga Robby Hernawan kepada pengurus masing-masing ormas di Ruang Mini Teater Gedung DPRD Kota Salatiga, Selasa (22/4/2025).
Dari total Rp1,4 miliar, Korpri menerima hibah sebesar Rp150 juta, FKUB Rp200 juta, PMI Rp300 juta, Forum Pembauran Kebangsaan Rp100 juta, MUI Rp175 juta, PD Muhammadiyah Rp105 juta, Pincab NU Rp360 juta, dan Koalisi Perempuan Indonesia Rp10 juta.
Hibah diberikan melalui hierarki prosedur di mana ormas menyampaikan proposal kepada Wali Kota Salatiga untuk didisposisikan kepada Bappeda. Selanjutnya ditindaklanjuti tim dari Badan Kesatuan Bangsa dan Politik (Bakesbangpol) terkait pelaksanaan verifikasi serta monitoring dan evaluasi atas kajian kelayakan.
“Rekomendasi dari tim akan disampaikan kepada Tim Anggaran Pemerintah Daerah (TAPD),” ujar Robby dalam keterangan tertulis yang diterima wartawan, Rabu (23/4/2025).
Pada tahun 2025 tercatat ada 22 ormas yang direkomendasikan. Namun, dengan menyesuaikan postur APBD Kota Salatiga, akhirnya diambil delapan ormas yang mendapat hibah.
Robby mengatakan, Pemkot Salatiga mengapresiasi peran ormas terhadap kerukunan dan kondusivitas kota. “Terima kasih, semoga tahun-tahun mendatang bisa lebih banyak ormas yang menerima hibah dari pemerintah,” tuturnya.
“Tiga hal yang perlu diperhatikan dalam pengelolaan hibah ormas yang bersumber dari APBD adalah tertib administrasi, tertib keuangan, dan tertib waktu,” sambung Robby.
Ia menambahkan, penyerahan hibah telah melalui proses yang panjang dan telah sesuai regulasi. Pemilihan penerima hibah di berbagai bidang diharapkan dapat meningkatkan sasaran dan program pemerintah dari bidang-bidang terpilih.
“Saya minta Bakesbangpol untuk memberikan pendampingan hibah ini. Jangan sampai hibah dengan tujuan baik ini menimbulkan masalah karena tidak sesuai prosedur atau regulasi,” tandasnya.
Sementara itu, Ketua DPRD Kota Salatiga Dance Ishak Palit menyampaikan bahwa membangun kebersamaan dengan sesama itu sulit. Melalui kegiatan ini diharapkan dapat terjalin kebersamaan yang bermanfaat.
“Semoga kegiatan seperti ini terus terlaksana. Ormas membantu pemerintah dengan membangun partisipasi masyarakat melalui program kegiatannya, yang dilakukan pemerintah hanya memberikan stimulasi. Terimakasih atas kebersamaan yang terjalin,” kata Dance.
Senada, Dandim 0714/Salatiga Letkol Inf Guvta Alugara mengatakan, bantuan dari Pemkot Salatiga kepada ormas adalah sebagai stimulan untuk meningkatkan peran aktif ormas sesuai tupoksi dan program masing-masing. Guvta juga mengingatkan ormas akan tanggung jawab penerima hibah kepada pemerintah.
(ANGGA ROSA – Harianmuria.com)