BLORA, Harianmuira.com – Berbagai atrasksi turut memeriahkan Kirab Budaya Hari Ulang Tahun (HUT) ke-273 Kabupaten Blora. Mulai barongan, tari-tarian, hasil bumi, batik khas daerah dan lainnya sukses menjadi magnet yang menarik para penonton di sepanjang Jalan Pemuda hingga depan Kantor DPRD Blora, Minggu (11/12).
Kemeriahan itu pun membuat masyarakat berbondong-bondong datang menyaksikan agenda tahunan tersebut. Bahkan tidak sedikit yang terlihat rela berjubel sepanjang jalan, kepanasan di bawah terik matahari hanya untuk menyaksikan kirab budaya ini.
Abdul, salah satu warga mengaku senang bisa melihat dan menyaksikan Kirab Budaya Hari Jadi Kabupaten Blora ke 273 ini. Selain bisa untuk hiburan juga bisa untuk pendidikan anak-anaknya.
“Cuaca hari ini bagus, tidak hujan, jadi bisa puas melihat kirab,” terangnya.
Selain menyukai pertunjukan barongan, Abdul pun mengaku senang melihat pertunjukan tari-tarian yang turut andil dalam jajaran Kirab HUT ke-273 Blora.
“Apik dan menarik. Saya saja betah, apalagi anak-anak,” tambahnya.
Menurutnya, perayaan hari jadi tahun ini ada yang unik dan menarik. Salah satunya terdapat peserta kirab budaya yang dengan sukarela bagi-bagi uang di tengah-tengah sesi.
“Tiap tahun lihat. Tapi tadi ada yang bagi-bagi uang juga. Lumayan bisa untuk jajan. Lain kali bisa lebih banyak lagi. Misal setiap peserta bagi-bagi seperti itu juga tambah bagus,” bebernya sambil tersenyum lebar.
Begitu juga Karman, salah satu warga mengaku puas bisa ikut menonton kirab secara langsung. Meski berdesak-desakan, namun ia masih bisa melihat pertunjukan keseluruhan.
“Enaknya nonton bareng ya begini. Semoga tontonan seperti ini bisa dilakukan tiap bulan. Ya itung-itung untuk hiburan keluarga,” jelasnya sambil tertawa.
Sementara itu, Bupati Arief Rohman mengaku bersyukur atas kelancaran Kirab Budaya Hari Jadi Kabupaten Blora ke-273.
“Alhamdulillah Kirab Budaya Hari Jadi Kabupaten Blora ke-273 berjalan lancar. Rasa lelah berjalan kurang lebih 3 km terobati dengan antusiasme masyarakat yang luar biasa,” ucapnya.
Dengan kata lain, kemeriahan yang berlangsung hari itu turut mendekatkan interaksi pemimpin daerah Blora dengan para warga. Hal ini terlihat mana kala banyak warga yang antusias berebut foto bersama Bupati beserta Wakil Bupati Blora.
Mengingat, sudah dua tahun belakangan tidak ada kirab budaya akibat pandemi. Sehingga, HUT Kabupaten Blora kali ini menurutnya sangat membahagiakan alias full senyum.
“Entah berapa HP yang saya pegang tadi. Bahagia mereka (Warga/red) adalah bahagia kita bersama. Sehat-sehat semua warga Kabupaten Blora. Dirgahayu Blora. Semangat Sesarengan Mbangun Blora Berkelanjutan,” tegasnya.
Di sisi lain, Kepala Dinas Kepemudaan Olahraga Kebudayaan Pariwisata (Dinporabudpar) Kunto Aji mengungkapkan, Kirab Budaya dan Parade Seni Hari Jadi ke-273 Kabupaten Blora Tahun 2022 ini bertujuan untuk menumbuhkembangkan rasa cinta dan bangga memiliki Blora.
Selain itu, ia mengungkap pagelaran tersebut merupakan bagian dari wahana menampung kreasi, ekspresi, dan apresiasi warga Blora.
“Tentu sebagai ajang promosi potensi budaya dan kearifan lokal Blora dan hiburan warga masyarakat Blora,” jelasnya.
Dirinya pun menerangkan, keberadaan kirab budaya yang ada dalam peringatan hari jadi ini mengandung unsur seni, tradisional, kreatif, inovatif, dan atraktif. Materi garapan parade pun berorientasi pada potensi seni tradisional Blora. Hingga peserta parade mengikuti parade dengan berjalan kaki.
“Kirab Budaya dimulai pukul 08.00. Rutenya, Start Pendopo Rumah Dinas Bupati Blora dan Finish di depan Kantor DPRD Blora,” tambahnya. (Lingkar Network | Subkhan – Harianmuria.com)