Rabu, Juli 2, 2025
  • Box Redaksi
  • Pedoman Media Siber
  • Kebijakan Privasi
  • Kerjasama & Iklan
  • Disclaimer
Harian Muria
  • Home
  • Nasional
    • Jabodetabek
    • Jawa Barat
    • DIY
    • Jawa Timur
  • Seputar Jateng
    • Pati
    • Kudus
    • Jepara
    • Rembang
    • Demak
    • Semarang
    • Blora
    • Grobogan
    • Kendal
  • Artikel
    • Kesehatan
    • Lifestyle
    • Parenting
    • Tips
    • Travelling
    • Silabus & RPP
    • Opini
  • HMTV
  • Box Redaksi
No Result
View All Result
Harian Muria
  • Home
  • Nasional
    • Jabodetabek
    • Jawa Barat
    • DIY
    • Jawa Timur
  • Seputar Jateng
    • Pati
    • Kudus
    • Jepara
    • Rembang
    • Demak
    • Semarang
    • Blora
    • Grobogan
    • Kendal
  • Artikel
    • Kesehatan
    • Lifestyle
    • Parenting
    • Tips
    • Travelling
    • Silabus & RPP
    • Opini
  • HMTV
  • Box Redaksi
No Result
View All Result
Harian Muria
No Result
View All Result
Home News

Pengamat Nilai Rekom Sudewo-Chandra di Pilkada Pati Masih Perlu Diuji

Sekar Sari by Sekar Sari
12 Agustus 2024
in News, Highlight, Politik
0 0
Pengamat Nilai Rekom Sudewo-Chandra di Pilkada Pati Masih Perlu Diuji

Pemerhati Politik Pati, Pramudya. (Dok. Harianmuria.com)

700
VIEWS
Share on FacebookShare on WatsApp

PATI, Harianmuria.com – Terhitung sudah 15 hari sejak Bakal Calon Bupati (Bacabup) Pati Sudewo mendapat rekom dari Ketua Umum Gerindra Prabowo Subianto. Namun hingga kini, Minggu, 11 Agustus 2024, belum ada parpol lain yang ikut menambah dukungannya untuk politisi dari Partai Gerindra itu. Padahal, berdasarkan pernyataan dari Ketua DPC Gerindra Pati Hardi, sudah ada beberapa parpol yang didekati dan menjalin komunikasi dengan Gerindra Pati.

“Untuk partai-partai yang sudah kita dekati, komunikasi sejak awal ada PKB, PPP, Nasdem,” jelas Hardi saat dijumpai di Kantor DPRD, Senin lalu, 5 Agustus 2024.

Dalam rekomendasi yang ditandatangani Presiden Terpilih Prabowo Subianto, Sudewo diberi tugas untuk menjadi calon bupati berpasangan dengan Risma Ardhi Chandra sebagai Calon Wakil Bupati Pati 2024.

Hardi memberikan alasan, dipilihnya Candra karena dia merupakan Komisaris Utama perusahaan pengolahan ikan PT Dua Putra Utama. Sebelum menjabat sebagai komisaris, Chandra merupakan Direktur Keuangan, SDM dan IT di perusahaan tersebut.

Hardi meyakini, digaetnya pria asal Juwana itu akan mampu mendulang banyak suara untuk memenangkan Sudewo sebagai Bupati Pati periode 2024-2029.

“Itu pilihan Pak Sudewo dan tokoh-tokoh masyarakat dan pengusaha-pengusaha milih Pak Chandra. Ia dipilih karena dianggap mampu, mampu segalanya, tidak perlu kita jelaskan,” ucap Hardi.

Menanti Rekom, Siapakah Paslon Tandingan PDIP Lawan Sudewo-Chandra di Pilkada Pati?

Hardi mengklaim, partai lain di antaranya, PKB, PPP, dan NasDem sudah menyetujui dipilihnya Chandra sebagai wakil Sudewo. Meskipun sebelumnya, parpol koalisi sudah menyodorkan kader masing-masing untuk mendampingi Sudewo, seperti Muntamah, KH. Yusuf Hasim, hingga Ali Ridho.

Hardi menyebut keputusan bersama telah digedok.

“Tentunya tidak boleh melenceng, biar satu suara, biar menang. Itulah yang namanya politik,” tegasnya.

Meskipun demikian, keraguan tampaknya menyelimuti parpol-parpol lain yang hendak berkoalisi dengan Gerindra.

Sebut saja PKB yang sudah menjatuhkan rekom tahap 1 kepada Anggota Komisi V DPR RI itu sejak Rabu, 5 Juni 2024. Akan tetapi hingga kini, belum ada kepastian kapan akan menerima rekomendasi final dari DPP PKB.

“Jadi kami masih menjalin komunikasi dengan Pak Sudewo. Dan semoga dalam waktu tidak terlalu lama itu sudah ada kepastian,” terang Ketua DPC PKB Pati Bambang Susilo, Selasa, 6 Agustus 2024.

PKB mengaku tak mau tergesa-gesa mengambil keputusan dan tetap menunggu instruksi dari pusat. Terlebih sebelumnya, PKB berharap ada wakil dari NU yang mendampingi Sudewo.

“Idealnya kami memang berharap ada wakil dari NU, itu kan terserah DPW (Dewan Pengurus Wilayah). Penilaian DPW bagaimana. Jadi memang kami dalam rapat DPC, tempo hari kan seluruh PAC, itu tertulis bahwa kader-kader PKB yang jadi wakilnya. Kalau tidak ada kader berarti ya seadanya,” ungkapnya.

Karena itu, PKB masih hendak mendalami mengenai direkomendasikannya Sudewo-Chandra oleh Prabowo Subianto.

“Kami belum mendalami secara utuh, tapi kan sudah diperkenalkan ke kami. Kami mengikuti arahan dari DPW, kami menunggu,” lanjut Bambang.

Ketidakpastian rekom untuk Sudewo ini juga muncul dari PKS. Seperti diketahui, untuk mendapat tiket Pilkada Pati, Sudewo telah melamar ke lima partai di luar partainya sendiri, yakni PKB, PPP, PKS, NasDem, dan Golkar.

Ketua DPD PKS Pati Narso menyebut, jika sudah jadi kesepakatan antara tiga parpol Islam (PPP-PKB-PKS), harus ada kalangan santri atau ulama yang mendapat rekomendasi sebagai kandidat cabup atau wabup Pati.

“Itu adalah kesepakatan kita, dan sejauh ini kita masih menjalin komunikasi untuk mengusung kandidat dari kalangan santri,” jelasnya.

Kekuatan Sudewo-Chandra di Pilkada Pati 2024 Disebut Mampu Matikan Mesin Demokrasi

Pemerhati Politik Pati, Pramudya menyebut, rekomendasi yang diberikan kepada Sudewo-Chandra masih perlu diuji.

“Memang kalau kita lihat sebetulnya masih cair, jadi dalam aturan sekarang memang rekomendasi itu menjadi sebuah persyaratan wajib. Artinya kalau pasangan calon itu tak mendapat rekomendasi, ya pasangan calon itu tidak bisa berlaga dalam Pilkada Pati,” ujarnya.

Ia pun menyebut, rekomendasi Sudewo-Chandra potensi berubah jika pada injury time tidak mendapatkan sokongan dari parpol lain. Mengingat saat ini, Sudewo baru mengantongi rekomendasi dari dua parpol yakni NasDem dan Gerindra.

“Bisa saja berubah, karena rekom itu biasanya bagi partai politik, pas injury time itu yang paling menentukan. Bisa saja sekarang misalkan, Pak Sudewo dan Pak Chandra dapat rekom, bisa saja berubah pada titik terakhir. Bisa mungkin wakilnya yang berubah, bahkan kemungkinan bisa saja tidak jadi berlaga. Karena memang ketentuannya ‘kan harus 10 kursi minimal di Pati. Kalau baru dari Gerindra itu baru 6. Nah jadi kemudian, gimana kelincahan dari calon ini untuk berkolaborasi dengan parpol lain agar bisa berlaga (dalam Pilkada),” jelasnya.

Sudewo sendiri dalam rekomendasinya dibebani untuk melengkapi partai koalisi minimal 20% kursi DPRD. Dari 50 kursi DPRD Pati, butuh 10 kursi untuk mendapat tiket Pilkada. Sementara, rekom dari Gerindra dan NasDem baru terkumpul 9 kursi. (Lingkar Network | Nailin RA – Harianmuria.com)

Dilarang keras mengambil konten, melakukan crawling atau pengindeksan otomatis untuk AI di situs web ini tanpa izin tertulis dari harianmuria.com
Tags: Info PatipatiPilkadaPilkada PatiPilkada Pati 2024

Related Posts

Susunan Pengurus Pusat JMSI 2025–2030 Resmi Ditetapkan, Ini Daftarnya
Nasional

Susunan Pengurus Pusat JMSI 2025–2030 Resmi Ditetapkan, Ini Daftarnya

1 Juli 2025
Libur Sekolah, Gus Hajar Ajak Masyarakat Nikmati Wisata Lokal Jepara
News

Libur Sekolah, Gus Hajar Ajak Masyarakat Nikmati Wisata Lokal Jepara

1 Juli 2025
Blora Makin Terang, 536 Titik Lampu Jalan Terpasang untuk Keamanan Malam Hari
News

Blora Makin Terang, 536 Titik Lampu Jalan Terpasang untuk Keamanan Malam Hari

1 Juli 2025
Taman PKK Blora Disulap Jadi Agro Eduwisata, Panen Ikan Patin dan Sayuran
News

Taman PKK Blora Disulap Jadi Agro Eduwisata, Panen Ikan Patin dan Sayuran

1 Juli 2025
Load More
Next Post
Tolak Pilkada Lawan Kotak Kosong, Masyarakat Pati: Akan Mematikan Kehidupan Demokrasi

Tolak Pilkada Lawan Kotak Kosong, Masyarakat Pati: Akan Mematikan Kehidupan Demokrasi

BERITA UTAMA

Rembang Siapkan Bendungan Randugunting Blora sebagai Sumber Air Baku
Highlight

Rembang Siapkan Bendungan Randugunting Blora sebagai Sumber Air Baku

by Basuki
26 Mei 2025
0

Pemkab Rembang berencana memanfaatkan Bendungan Randugunting sebagai sumber air baku untuk mendukung kebutuhan air bersih dan irigasi jangka panjang di...

ANGGARAN

Dampak Efisiensi Anggaran, BKN Terapkan Dua Hari Kerja di Luar Kantor

5 Februari 2025
PKG

80 Persen Warga Jateng Ditargetkan Terima Layanan Pemeriksaan Kesehatan Gratis

5 Februari 2025
INSPEKTORAT

Inspektorat Kudus Telusuri Dugaan Lelang Fiktif dan Penyelewengan Retribusi di Terminal Colo

5 Februari 2025
LPG 3 KG

Prabowo Izinkan Pengecer Jual Elpiji 3 Kg Lagi, tapi Ada Syaratnya

4 Februari 2025

Trending Bulan Ini

  • Tim Advokat Gugat Koperasi BLN Salatiga Rp3,1 Triliun ke Pengadilan

    Tim Advokat Gugat Koperasi BLN Salatiga Rp3,1 Triliun ke Pengadilan

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Rumah Duka RST dr Asmir Salatiga Hadir dengan Layanan Inklusif 24 Jam untuk Semua

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Jangan Salah, Begini Cara Bedakan Kartu Keluarga Asli dan Salinan

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Koperasi BLN Salatiga Digugat Rp3,1 Triliun, Ini Tanggapan Kuasa Hukum

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • 10 Rekomendasi Oleh-oleh Khas Rembang yang Paling Banyak Digemari

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Isu Pembangunan TPST di Kalijoyo Pekalongan Resahkan Warga, Ini Kata Kades dan Dinas

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Wisata 16 Pantai di Jepara yang Menarik Untuk Dikunjungi

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Sering Dikira Sama, 8 Perbedaan Jeruk Pamelo Khas Pati dengan Jeruk Bali

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • PPL-KKL UIN Sunan Kudus di BLA Semarang, Dorong Literasi dan Output Riset Nyata

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
Harian Muria

Adalah Media Online Yang menayangkan berita terbaru di jawa tengah, berita yang kami tayangkan padat dan terpercaya, meliputi info terbaru di karesidenan pati

© 2024 Harian Muria - PT. MEDIATAMA ANUGRAH PERS

Welcome Back!

Login to your account below

Forgotten Password?

Retrieve your password

Please enter your username or email address to reset your password.

Log In
No Result
View All Result
  • Home
  • Nasional
  • News
  • Seputar Jateng
  • Artikel
  • Kajian Islam
  • Majalah Digital
  • HMTV
  • Pedoman Media Siber
  • Disclaimer
  • Box Redaksi
  • Kerjasama & Iklan

© 2024 Harian Muria - PT. MEDIATAMA ANUGRAH PERS