Harianmuria.com – Bulan Rajab merupakan salah satu bulan yang dimuliakan oleh Allah SWT. Bahkan dalam menyambut bulan ini, terdapat suatu doa yang dianjurkan untuk dibawa pada malam pertama saat memasuki Rajab.
Bulan Rajab yang memiliki banyak kemuliaan ini telah tertuang dalam QS At Taubah ayat 36, yaitu
إِنَّ عِدَّةَ ٱلشُّهُورِ عِندَ ٱللَّهِ ٱثْنَا عَشَرَ شَهْرًا فِى كِتَٰبِ ٱللَّهِ يَوْمَ خَلَقَ ٱلسَّمَٰوَٰتِ وَٱلْأَرْضَ مِنْهَآ أَرْبَعَةٌ حُرُمٌ ۚ ذَٰلِكَ ٱلدِّينُ ٱلْقَيِّمُ ۚ فَلَا تَظْلِمُوا۟ فِيهِنَّ أَنفُسَكُمْ ۚ وَقَٰتِلُوا۟ ٱلْمُشْرِكِينَ كَآفَّةً كَمَا يُقَٰتِلُونَكُمْ كَآفَّةً ۚ وَٱعْلَمُوٓا۟ أَنَّ ٱللَّهَ مَعَ ٱلْمُتَّقِينَ
Artinya: Sesungguhnya bilangan bulan pada sisi Allah adalah dua belas bulan, dalam ketetapan Allah di waktu Dia menciptakan langit dan bumi, di antaranya empat bulan haram. Itulah (ketetapan) agama yang lurus, maka janganlah kamu menganiaya diri kamu dalam bulan yang empat itu, dan perangilah kaum musyrikin itu semuanya sebagaimana merekapun memerangi kamu semuanya, dan ketahuilah bahwasanya Allah beserta orang-orang yang bertakwa. (QS At Taubah: 36)
Di bulan ketujuh dalam penanggalan Hijriyah ini terdapat beberapa amalan yang dianjurkan untuk dilakukan. Salah satunya yaitu melakukan puasa sunah, seperti puasa ayyamul bidh (pertengahan bulan tanggal 13,14,15) dan puasa Senin Kamis.
Selain itu, umat muslim juga dianjurkan untuk memperbanyak berdzikir, memperbanyak istighfar, bersedah, dan berdoa. Terlebih bulan Rajab ini juga mendapat sebutan sebagai bulannya Allah SWT. Sementara bulan Sya’ban adalah bulannya Rasulullah. Kemudian bulan Ramadhan ialah bulannya umat Nabi Muhammad SAW.
Mengutip dari Nu Online, KH Ahmad Asnawi Kudus menjelaskan bahwa bulan Rajab terdapat peristiwa paling bersejarah di muka bumi, yakni Isra’ Mi’raj. Bahkan beliau menyebut, Allah akan memberikan pahala yang luar biasa besar dan akan memberikan minum bengawan Rajab apabila mau melakukan puasa.
Selanjutnya, di sebuah hadist yang menerangkan bahwa bulan Rajab itu bulan menanam. Kemudian Sya’ban bulan menyiram, dan di bulan Ramadhan sebagai bulan memanen.
Memasuki bulan Rajab juga terdapat doa populer yang sering dibaca Rasulullah SAW. Doa yang dari hadist diriwayatkan oleh Anas bin Malik.
Adapun lafal doa yang dibaca pada malam satu Rajab sebegi berikut:
اللَّهُمَّ بَارِكْ لَنَا فِي رَجَبَ وَشَعْبَانَ، وَبَلِّغنَا رَمَضَانَ
(Allahumma bariklana fi rajaba wa sya’bana wa balighna ramadhana)
Artinya: “Ya Allah, anugerahkanlah keberkahan kepada kami di bulan Rajab dan Sya’ban, dan sampaikanlah umur kami pada bulan Ramadhan.”
Demikian pemaparan mengenai doa yang dianjurkan untuk dibawa ketika memasuki bulan Rajab. Semoga dengan dibacanya doa itu, umat Islam yang membacanya diberikan keberkahan dan bisa sampai pada bulan Ramadhan sebagaimana yang diharapkan dalam doa tersebut. (Lingkar Network | Harianmuria.com)