BLORA, Harianmuria.com – Pihak Sekolah Menengah Pertama Negeri (SMPN) 3 Cepu, Blora, akhirnya mengembalikan kelebihan bayar uang seragam dan iuran karnaval kepada wali murid, Kamis, 15 Agustus 2024.
Puluhan wali murid yang diundang secara simbolis menerima pengembalian uang, yang selama ini menjadi sorotan. Dengan ditandatangani di atas materai, perwakilan wali murid menerima kembali uang yang telah diserahkan dengan disaksikan komite sekolah.
Kepala SMPN 3 Cepu, Suyitno mengatakan jika pengembalian uang tersebut sebagai bentuk konsekuensi agar tidak terjadi konflik berkepanjangan.
“Kami sudah serahkan kembali kepada wali murid. Saya juga minta maaf apabila ada salah,” ucap Suyitno di hadapan wali murid yang hadir.
Suyitno menambahkan, untuk kegiatan karnaval masih belum ada keputusan apakah akan dilanjut atau tidak.
“Nanti kalau saya ada biaya, akan kita berangkatkan karnaval, kasihan yang sudah berlatih. Tetapi kalau tidak ya mohon maklum,” jelasnya.
Diduga Lakukan Pungli, Sekolah di Blora bakal Kembalikan Iuran Karnaval ke Wali Murid
Ia merinci bahwa uang yang dikembalikan dari kelebihan bayar seragam sebenarnya Rp 10 juta lebih. Namun, karena sudah digunakan untuk operasional separuh, sehingga yang dikembalikan sekitar Rp 5,5 juta.
“Untuk uang karnavalnya dari kelas 7 sampai kelas 9 baru terkumpul Rp 13 juta sekian, juga kita kembalikan. Secara teknis komite nanti, monggo kalau mau diikuti proses pengembaliannya,” ucapnya.
Ia pun menegaskan, tanpa ada partisipasi dari wali murid, karnaval sekolah dipastikan tidak bisa meriah.
“Karena anggaran dari BOS tidak bisa digunakan untuk kegiatan ini,” pungkasnya.
Sebelumnya, Pihak SMPN 3 Cepu, dikabarkan bakal mengembalikan iuran uang karnaval kepada wali murid. Hal itu seperti diungkapkan Kepala SMPN 3 Cepu, Suyitno guna memberikan hak jawab atas pemberitaan selama ini.
Menurutnya dengan berbagai pertimbangan, keputusan mengembalikan uang tersebut akhirnya diambil agar guru dan komite bisa kembali bekerja dengan tenang. Suyitno juga mengucapkan terima kasih kepada pihak-pihak yang masih peduli dan bersedia mengingatkan. (Lingkar Network | Hanafi- Harianmuria.com)