Semarang

Kasus penipuan perumahan subsidi Punsae di Kabupaten Semarang rugikan 66 konsumen hingga Rp11,7 miliar. Pengembang ditahan, pemerintah ambil langkah tegas untuk perlindungan konsumen.

Pemkab Semarang alokasikan Rp170 miliar untuk pembangunan infrastruktur 2025, termasuk perbaikan jembatan dan talud di Desa Tajuk pascabencana Merbabu. Proyek fisik ditargetkan mulai Juli 2025.

Wali Kota Semarang perkenalkan program SAN PIISAN di AS, fokus turunkan angka kematian ibu, bayi, dan stunting lewat inovasi digital kesehatan.

Pemkot Semarang upayakan pembebasan ribuan ijazah siswa yang tertahan di sekolah swasta akibat tunggakan, dengan dukungan bansos dan CSR.

Kabupaten Semarang raih peringkat ke-7 kabupaten paling maju di Indonesia versi IDSD 2024 BRIN. Daya saing meningkat dengan skor 3,87, di atas rata-rata nasional.

Pemkot Semarang dukung Pondok Pesantren Sunan Gunung Jati Ba’alawi dalam program pertanian berkelanjutan. Santri dilibatkan belajar agribisnis dan sistem pertanian modern untuk ketahanan pangan kota.

Pemkab Semarang alokasikan Rp6,3 miliar untuk reaktivasi BPJS nonaktif dan jaga status UHC, lindungi akses layanan kesehatan warga miskin.

Mahasiswa Politik UIN Sunan Kudus mulai PPL-KKL Terintegrasi di Balai Litbang Agama Semarang, fokus tingkatkan literasi penelitian dan hasilkan output riset nyata.

SLBN Semarang buka SPMB 2025 untuk 40 siswa berkebutuhan khusus. Sebanyak 140 pendaftar ikut seleksi dengan kuota terbatas dari jenjang TK hingga SMA.

Pemkot Semarang luncurkan Program Semarang Inklusif dengan pembangunan Rumah Inspirasi di lima kecamatan. Targetkan kota ramah disabilitas dan layanan sosial berkeadilan.