SALATIGA, Harianmuria.com – Pemerintah Kota (Pemkot) Salatiga mencairkan insentif dan bantuan administrasi kepada Lembaga Pemberdayaan Masyarakat Kelurahan (LPMK), RW, RT, dan Kelompok TP PKK di Kota Salatiga, Senin (10/3/2025). Tahap pertama pencairan dilaksanakan di Kecamatan Sidorejo.
Bantuan tersebut disalurkan kepada 62 RW dan 316 RT, dengan nilai masing-masing Rp3.117.450 sudah dipotong PPh 5 persen. Dana itu diperuntukkan sabagai insentif Ketua RT, RW, dan Ketua PKK serta bantuan administrasi.
Adapun besaran insentif yang diterima masing-masing Ketua RT, RW, dan PKK sebesar Rp 1.688.700 sudah dipotong PPh 5 persen.
Wali Kota Salatiga Robby Hernawan berharap insentif tersebut dapat memberikan manfaat dan makin meningkatkan semangat serta peran RT, RW, LPMK dan TP PKK di wilayah masing-masing.
“Saya berharap, insentif ini dapat disyukuri, tanpa mengukur besaran nominalnya, karena mungkin jumlahnya masih jauh dibandingkan dengan pengabdian Bapak/Ibu sekalian. Namun, ini adalah salah satu bentuk penghargaan dari Pemkot terhadap jasa dan sumbangsih Bapak/Ibu dalam memberikan pelayanan kepada masyarakat,” ungkap Robby.
Pada kesempatan tersebut, Robby secara simbolis menyerahkan santunan kematian senilai Rp42 juta dari BPJS Ketenagakerjaan bagi 9 ahli waris, 800 paket sembako kepada masyarakat Salatiga yang terdaftar dalam Data Terpadu Kesejahteraan Sosial (DTKS) tapi belum mendapatkan bantuan seperti PKH, BPNT dan KJS, dan insentif senilai Rp500.000 kepada 208 Pekerja Sosial Masyarakat di Kota Salatiga.
Camat Sidorejo Agung Pitoyo menuturkan, penerima insentif di wilayah Kecamatan Sidorejo sebanyak 762 warga dan kelompok lembaga, terdiri dari 62 RW, 316 RT, 6 LPMK, 62 Ketua PKK RW dan 316 Ketua PKK RT.
“Mangga disyukuri bersama apa yang sudah menjadi perhatian Pemerintah. Dan terkhusus kepada teman-teman ketua RT dan ketua RW, mangga untuk bisa memberikan pelayanan yang lebih baik lagi pada warga masyarakat kita di Sidoarjo,” tandasnya.
(ANGGA ROSA – Harianmuria.com)