REMBANG, Harianmuria.com – Ratusan penyandang disabilitas di Kabupaten Rembang mengikuti Seminar Disabilitas Preneur di di salah satu hotel di Rembang, Senin (20/3). Hal ini merupakan salah satu bentuk kepedulian Pemkab Rembang melalui Dinas Perdagangan Koperasi dan UKM (Dindagkop dan UKM) untuk memberdayakan para difabel.
Dalam kegiatan ini ada 100 penyandang disabilitas yang ikut serta. Mereka berasal dari berbagai organisasi disabilitas.
Salah satu peserta pelatihan sekaligus menjabat sebagai Ketua Perkumpulan Penyandang Disabilitas Indonesia (PPDI) Kabupaten Rembang, Syaiful Huda berharap kegiatan pelatihan kewirausahaan agar dapat digelar terus menerus. Terlebih masih ada rekan sesama disabilitas yang belum terakomodir pelatihan.
“Harapan kami ada terus mas pelatihan seperti ini, yang lebih besar biar yang belum ikut bisa ikut. Tadi juga ada sharing, ada yang penjahit kesulitan memasarkan dikasih solusi, kita diberi motivasi juga biar semangat, ” ungkapnya.
Sementara itu, Kepala Dindagkop dan UKM, M Mahfudz mengatakan bahwa Seminar Disabilitas Preneur ini bertujuan untuk memberdayakan warga Rembang penyandang disabilitas. Harapannya, mereka bisa lebih berdaya melalui pengembangan minat usaha atau passionnya.
Selain itu, dalam kegiatan tersebut para difabel didata untuk mengetahui gangguan yang dimiliki. Kemudian mencatat keinginan dari masing-masing peserta terkait usaha yang mau digeluti.
“Kita pemerintah kabupaten ingin memotivasi dan membuat teman-teman difabel ini berdaya, khususnya mereka yang punya potensi untuk dikembangkan sebagai entrepreneur. Karena banyak teman-teman disabilitas yang punya kemampuan serta sukses berwirausaha sesuai passion mereka,” tuturnya.
Mahfudz menambahkan kali ini kegiatan baru tahap awal. Nantinya akan ada pelatihan-pelatihan berbagai jenis keterampilan sebagai tindak lanjutnya.
“Kita tidak hanya sebatas ini. Nanti ada kelanjutannya dengan pelatihan-pelatihan secara langsung,” tandasnya. (Lingkar Network | R Teguh Wibowo – Harianmuria.com)