PATI, Harianmuria.com – Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang (DPUTR) Kabupaten Pati mengimbau pemerintah desa (pemdes) untuk melakukan normalisasi sungai di musim kemarau ini.
Kepala Bidang (Kabid) Sumber Daya Air DPUTR Kabupaten Pati Sudarno mengatakan musim kemarau menjadi momen yang tepat untuk melakukan pengerukan sedimentasi sungai agar tidak terjadi pendangkalan. Sehingga, pada saat musim hujan bisa terhindar dari bencana banjir.
“Saatnya kita itu penanganan terkait normalisasi. Karena musimnya musim kemarau,” ujarnya, Senin, 2 September 2024.
Tak hanya mengimbau, pihaknya juga akan meminjamkan alat berat yang digunakan untuk normalisasi sungai. Peminjaman alat berat tersebut dilakukan setelah pemerintah desa mengajukan surat permohonan.
“Terkait desa mau menggunakan alat saya pinjami. Karena di sungai itu tidak ada alokasi untuk di kami,” ucapnya.
Pemkab Pati Siapkan Rp 3 Miliar untuk Normalisasi Sungai di 11 Titik, Ini Lokasinya
Sudarno menyebut, bantuan yang diberikan DPUTR hanya sebatas peminjaman alat berat saja. Terkait operasional harus ditanggung pemerintah desa secara mandiri.
“Itu kegiatan yang berkolaborasi. Desa membutuhkan, terus kami ada alat. Sehingga itu tidak masuk di dalam anggaran PU,” jelasnya.
Selain bekerja sama dengan DPUTR, kata dia, pemerintah desa juga dapat mengajukan permohonan normalisasi sungai ke Balai Besar Wilayah Sungai (BBWS) Pemali Juana. Pada tahun 2024, terdapat delapan sungai yang telah dinormalisasi BBWS Pemali Juana selama dua bulan ini.
Adapun sungai yang dimaksud meliputi Sungai Bugel di Desa Mintobasuki, Sungai Kedung Lumbung di Desa Karaban, Sungai Gede di Desa Bumimulyo, Sungai Kaliombo di Desa Ketitang Wetan, Sungai Pugak dan Bangi di Desa Bulumanis Lor, Sungai Desa Boloagung, dan Sungai Tua Ju di Desa Baleadi.
“Kemarin saya ketemu BBWS itu kalau tidak salah ada 22 desa yang mau menghendaki untuk dinormalisasi. Desa memohon ke BBWS dan sudah dikerjakan banyak oleh BBWS. Ada beberapa sungai yang sudah dikerjakan,” tuturnya.
Lebih lanjut, kata dia, BBWS bakal melanjutkan normalisasi sungai di wilayah Kecamatan Gabus.
“Rencana ada tindak lanjut normalisasinya di area desa yang ada di Kecamatan Gabus,” sebutnya. (Lingkar Network | Setyo Nugroho – Harianmuria.com)