KENDAL, Harianmuria.com – PDAM Tirto Panguripan Kendal memberikan program pembebasan biaya pembayaran rekening air khusus warga terdampak bencana di Desa Kebonharjo, Desa Patebon, dan Desa Lanji.
Direktur Utama PDAM Kendal Sunanto mengatakan, pembebasan biaya ini sebagai bentuk bantuan dan kepedulian kepada warga yang terkena musibah banjir.
“Pembebabasan biaya pembayaran rekening air nantinya akan menyasar lebih kurang 2.000 pelanggan,” ujarnya, Jumat (28/2/2025).
Sunanto menuturkan, semula pihaknya hanya ingin memberikan diskon 50 persen pembayaran bagi warga terdampak banjir, tetapi kemudian digratiskan setelah ada permintaan dari Bupati Kendal Dyah Kartika Permanasari.
“Ada permintaan dari Bupati Kendal agar masyarakat korban banjir digratiskan alias 100 persen free,” ungkapnya.
Pembebasan pembayaran ini khusus untuk tagihan air di Februari yang dibayarkan pada Maret nanti. “Pembayaran rekening air yang dibayar bulan Maret untuk kurang lebih 2.000 pelanggan yang menjadi korban banjir di Kebonharjo, Patebon, dan Lanji,” tambahnya.
Selain itu, ada juga potongan harga biaya pemasangan Sambungan Rumah baru, yang semula Rp1.603.000 juta menjadi Rp1.103.000 juta. “Untuk pemasangan sambungan rumah baru ada potongan Rp500 ribu,” pungkasnya.
(ARVIAN MAULANA – Harianmuria.com)