GROBOGAN, Harianmuria.com – Inspektorat Grobogan memandang penanaman nilai-nilai integritas sejak dini merupakan langkah strategis untuk membentuk pribadi yang memiliki sikap antikorupsi
Inspektorat merealisasikannya dengan inovasi membuat platform pembelajaran digital yang diberi nama Pak Budiman, kependekan dari Pembangunan Karakter Berintegritas Sejak Usia Dini Melalui Pembelajaran e-Learning.
“Melalui platform Pak Budiman kami menanamkan nilai integritas sejak dini, membentuk sikap antikorupsi sehingga dapat berperan dalam pembenahan karakter dan moral bangsa secara sistematis,” kata Inspektur Pembantu Khusus Inspektorat Grobogan Agin Rustanto, Senin (10/3/2025).
Pembelajaran ini menyasar sekolah-sekolah yang berada di lingkup satuan SMP di Grobogan. Untuk tahun 2025 terdapat 10 sekolah yang akan menjadi sasaran program ini. “Kami telah melakukan ini di tiga sekolah,” ujar Agin.
Melalui Pak Budiman, sekolah diharapkan ikut andil berperan aktif dalam mencegah terjadinya korupsi, di antaranya dengan berlatih untuk berintegritas pantang untuk terlibat dalam tindak korupsi, kemudian mampu untuk melaporkan tindak korupsi dan juga menyebarkan lebih luas tentang nilai-nilai integritas.
Menurut Agin, pelaksanaan program di sekolah sejauh ini berjalan bagus. Para siswa antusias mendengarkan pemaparan dari pemateri. Pembawaan yang menarik dengan dibantu Pak Budiman membuat para siswa memperhatikan materi yang disampaikan.
Materi yang dipresentasikan menggunakan video-video animasi yang mampu menarik perhatian para siswa, dengan demikian materi tersebut mampu diserap lebih baik.
“Kami gunakan video animasi agar para siswa tidak mudah bosan,” tutur Agin..
Komunikasi yang terjalin dalam pelaksanaan pembelajaran tersebut sangat interaktif antara pemateri dengan para siswa. Tidak hanya sekadar penyampaian satu sisi saja, tetapi para siswa mampu memberikan umpan balik dengan mengajukan beberapa pertanyaan yang berkaitan dengan topik antikorupsi.
Tak hanya itu, siswa juga diajak untuk berdiskusi bersama teman-temannya untuk memecahkan problematika yang diajukan oleh pemateri, hingga tak terasa kegiatan ini berlangsung dengan cepat.
Pemateri dari Inspektorat Grobogan juga melibatkan para guru sekolah ini untuk berkolaborasi dalam memberikan pembelajaran yang interaktif pada para siswa.
Melalui program Pak Budiman, Inspektorat Grobogan berharap ekosistem pendidikan dapat mengenal nilai-nilai integritas yang antikorupsi, sehingga dapat berperan dalam pembenahan karakter dan moral generasi penerus bangsa.
“Kami berharap ini membawa perubahan yang lebih baik,” pungkas Agin.
(AHMAD ABROR – Harianmuria.com)