DEMAK, Harianmuria.com – Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Demak resmi meluncurkan program Makan Bergizi Gratis (MBG), Senin (24/2/2025). Tahap perdana MBG ini menyasar 3.381 siswa di tingkat PAUD hingga SMA/sederajat.
Peluncuran program MBG berlangsung di Satuan Pelayanan Pemenuhan Gizi (SPPG) Rizky Barokah Gajah Demak, di Dukuh Tanjungkamal RT 4 RW 1 Desa Mlekang, Kecamatan Gajah, Kabupaten Demak. Dalam kesempatan itu, Sekda Demak Akhmad Sugiharto mengapresiasi SPPG Rizky Barokah yang turut berpartisipasi dalam membantu menyukseskan program pemerintah pusat MBG.
“Alhamdulillah, ini launching perdana melalui SPPG mandiri yang melayani lebih dari 3.000 siswa. Semoga ini nanti akan tambah lagi dan MBG ini betul-betul membentuk generasi emas di tahun 2045,” kata Sekda Akhmad Sugiharto.
Ia juga mengungkapkan, Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Demak sendiri telah menyiapkan anggaran untuk pelaksanaan program MBG. Meski begitu, untuk pelaksanaannya masih dilakukan pembahasan.
“Pemkab sudah menyiapkan anggaran untuk itu, tetapi untuk pelaksanaannya nanti seperti apa kita belum tahu, masih dilakukan pembahasan. Namun, Pemkab siap mendukung penuh (program MBG) baik secara anggaran maupun yang lainya,” ungkapnya.
Dandim 0716/Demak Letkol Kav Maryoto menambahkan, sasaran program MBG melalui SPPG Rizky Barokah yakni siswa sekolah dengan radius lima kilometer dari lokasi dapur SPPG yang ada di Desa Mlekang.
“Launching perdana ini melayani kurang lebih 3.381 penerima, mulai PAUD hingga SMA/sederajat dengan radius 5 kilometer,” kata Dandim.
Maryoto juga mengatakan, di Kabupaten Demak terdapat sekitar enam lokasi SPPG mandiri. Ia berharap ke depan makin banyak mitra yang dapat membantu dalam menyukseskan program MBG.
“Kurang lebih ada 6 yang sifatnya mandiri. Kemudian dari Kodim ada 1 dan ini masih on progress sudah 70 persen. Nanti juga dari Polres juga akan menyiapkan dapur SPPG. Insyallah akan makin banyak karena sifatnya keberlanjutan,” ujarnya.
Untuk bahan baku menu, kata Dandim, telah disesuaikan dengan petunjuk dari Badan Gizi Nasional (BGN) sekaligus memaksimalkan potensi yang ada di wilayah tersebut.
“Terkait menu sudah standar dari BGN. Tadi saya lihat itu ada nasi, susu, buah, sayur dan lauk daging ayam. Untuk susu seminggu kira-kira tiga kali. Kemudian untuk relawan direkrut dari daerah sekitar sini,” ucapnya.
Dandim menambahkan, di SPPG Rizky Barokah Gajah Demak terdapat empat unit kendaraan yang dioperasikan untuk proses pendistribusian makanan bergizi itu ke sejumlah sekolah.
“Ini ada empat unit kendaraan dengan kapasitas yang berbeda. Harapannya sekali jalan untuk dropping. Pada intinya yang penting menu segera bisa terangkut dan terdistribusi,” tandasnya.
(BURHAN ASLAM – Harianmuria.com)