PATI, Harianmuria.com – Anggota Komisi C Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kabupaten Pati Jaza Khoerul Sofyan menyoroti banyaknya jalan rusak di wilayah Pati.
Ia mendesak Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Pati, dalam hal ini Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang (DPUTR), untuk mempercepat perbaikan jalan yang rusak. Hal itu mendesak dilakukan mengingat sebentar lagi arus mudik Lebaran tiba.
“Perbaikan jalan harus segara dilakukan untuk memberikan keamanan dan kenyamanan bagi pemudik, serta meminimalisir terjadinya kecelakaan lalu lintas,” katanya saat dihubungi, belum lama ini.
Anggota Fraksi Partai Golkar menuturkan dirinya menerima banyak aduan dari masyarakat terkait kerusakan jelan tersebut. “Saya selalu menyampaikan (terkait jalan rusak). Aspirasi masyarakat itu perlu segera ditindaklanjuti oleh DPUTR Pati,” ujar Saprol, sapaan akrabnya.
Ia juga mengungkapkan, salah satu penyebab kerusakan jalan adalah karena saluran pembuangan air ke selokan banyak yang tertutup. Akibatnya, genangan air saat hujan memicu mengelupasnya aspal.
“Hal tersebut juga perlu diperhatikan. Maka dari itu, saya mengusulkan supaya Pemkab Pati tidak hanya memperbaiki jalan, tetapi juga melakukan perbaikan terhadap saluran drainase,” tandas Saprol.
Di sisi lain, Bupati Pati Sudewo menyatakan Pemkab sudah memberikan prioritas perbaikan jalan. Di antaranya Jalan Tayu-Dukuhseti, Jalan Sukolilo-Prawoto, Jalan Sukolilo-Tompegunung, kemudian Jalan Porangparing-Kuwawur-Pakem, Jalan Winong-Gabus, Jalan WR Supratman Juwana, Jalan Desa Bangsal Sukoharjo, dan Jalan Desa Ngurensiti.
“Dalam Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (APBD) kemarin yang sudah disahkan, alokasi untuk menangani jalan hanya sebesar Rp40 miliar selama setahun untuk seluruh wilayah kabupaten. Nominal tersebut tentu tidak akan mempu mengatasi,” terang Sudewo.
Oleh karena itu, lanjut Sudewo, pihaknya akan memanfaatkan kewenangan efisiensi anggaran untuk menggenjot pembangunan infrastruktur jalan. Tahun ini alokasi anggaran perbaikan perbaikan ditambah hingga mencapai Rp90 miliar yang bersumber dari APBD.
(FEBRIYANTO – Harianmuria.com)