Harianmuria.com – Saat berwisata ke lereng Gunung Muria, tepatnya di Desa Rahtawu, Kecamatan Gebog, Kabupaten Kudus, ada satu kuliner khas yang wajib dicoba: rica-rica entok. Hidangan ini menjadi menu andalan yang banyak diburu wisatawan karena cita rasanya yang pedas, gurih, dan kaya rempah.
Rica-rica entok merupakan sajian olahan daging entok yang dimasak dengan bumbu khas dan tingkat kepedasan yang bisa disesuaikan dengan selera. Suasana sejuk khas pegunungan di Desa Rahtawu membuat hidangan ini semakin nikmat disantap, terutama setelah berwisata atau mendaki.
Kuliner Khas Desa Rahtawu yang Diburu Wisatawan
Sebagian besar warung makan di Desa Rahtawu menyajikan menu rica-rica entok. Salah satu tempat yang cukup terkenal adalah Warung Makan Pak Mono, yang terletak tak jauh dari basecamp pendakian Abiyoso dan Natas Angin.
Annas, salah satu pengunjung dari luar kota, mengaku rela menempuh perjalanan panjang demi mencicipi rica-rica entok khas Rahtawu. Ia menyebut bumbu yang digunakan memiliki rasa khas yang tidak ditemui di tempat lain.
“Meskipun akses ke sini cukup sulit, rasanya sangat memuaskan. Rica-rica entok di Desa Rahtawu punya bumbu yang khas dan pedasnya mantap,” ujarnya.
Senada, pengunjung lain bernama Sinta Pujiastuti menyebut rica-rica entok sangat cocok dinikmati saat berada di kawasan pegunungan yang sejuk.
“Pedasnya pas, dagingnya empuk, dan dimakan di suasana sejuk Rahtawu terasa nikmat banget. Pemandangannya juga indah, jadi makin betah di sini,” ungkapnya.
Tomi, wisatawan lainnya, merekomendasikan Warung Makan Pak Mono sebagai tempat terbaik untuk menikmati rica-rica entok di Desa Rahtawu.
“Masakannya enak, daging entoknya empuk, dan harganya terjangkau. Ini kuliner yang wajib dicoba kalau mampir ke Kudus,” katanya.
(LINGKAR NETWORK – Harianmuria.com)